Category Archives: Pendidikan

Teknik Serta Prosedur Dalam Permodalan Usaha

Daftar Isi

  • Teknik Serta Prosedur Dalam Permodalan Usaha
    • 1. Fungsi Modal
    • 2. Modal Internal
    • 3. Modal Eksternal
    • 4. Macam-Macam Modal Kerja
      • a. Net Working Capital
      • b. Gross Working Capital
    • 5. Unsur-Unsur Modal Kerja
    • 6. Cara-Cara Dalam Menghitung Dan Juga Menetapkan Modal Kerja
      • a. Berdasarkan Kepada Tingkat Perputaran Modal
      • b. Berdasarkan Kepada Jangka Waktu Keterlibatan
    • 7. Faktor Dalam Penetapan Modal Investasi
    • 8. Pengelompokan Dalam Penetapan Modal
  • Macam-Macam Aliran Kas

Teknik Serta Prosedur Dalam Permodalan Usaha

Dalam hal kewirausahaan, tentu kita tidak asing lagi mendengar teknik serta prosedur dalam permodalan usaha. Seorang wirausahawan tidak selalu harus melakukan segalanya dengan uangnya sendiri. Karena keterbatasan seorang wirausahawan, ia harus mencari peluang untuk mendapatkan dana tambahan dari sumber luar.

Teknik serta Prosedur Dalam Permodalan Usaha pada umumnya terdiri atas beberapa hal berikut ini. Sumber internal dan juga eksternal adalah yang menjadi sumber modal bagi perusahaan, dan pada postingan kali ini saya akan memberikan penjelasan tentang apa itu modal internal dan juga modal eksternal.

1. Fungsi Modal

Berikut adalah beberapa fungsi dari modal sendiri yang terdapat pada perusahaan:

  • Untuk memberikan kredit pada orang lain
  • Mempertahankan likuiditas
  • Membiayai ongkos ataupun biaya produksi
  • Untuk bisa menutup kerugian yang akan mungkin dialami

2. Modal Internal

Setelah membahas mengenai modal sendiri, maka yang merupakan modal yang berasal dari sumber internal adalah sebagai berikut:

  • Modal yang telah didapatkan dari keuntungan/laba suatu perusahaan
  • Keuntugan dari penjualan surat sederhana
  • Modal yang dimana berasal dari pemilik/pendiri perusahaan tersebut
  • Modal yang telah disetor oleh para pemegang saham

3. Modal Eksternal

Yang merupakan modal yang berasal dari sumber eksternal adalah pinjaman yang didapatkan dari lembaga keuangan bukan bank dan juga dari bank. Sementara itu, modal yang ada di perusahaan tersebut diwujudkan kedalam modal kerja dan juga modal investasi. Perusahaan sangat membutuhkan modal investasi, karena modal investasi tersebut bersifat terus-menerus dan juga dibutuhkan untuk menjalankan perusahaan. Oleh karena itu, modal investasi lebih baik dibiayai dengan kredit jangka panjang, ataupun dengan modal sendiri.

4. Macam-Macam Modal Kerja

Setidaknya, modal kerja dibagia menjadi dua bagian, diantaranya adalah sebagai berikut:

a. Net Working Capital

Secara umum, Net Working Capital adalah selisih di neraca antara aset lancar dan kewajiban perusahaan. Artinya, modal kerja bersih adalah metrik likuiditas perusahaan dalam hal kemampuannya untuk membayar kembali pinjaman jangka pendek. Jumlah dari kelebihan aktiva lancar berada diatas jumlah utang lancar, atau juga dimana jumlah aktiva lancar dikurangi dengan jumlah utang lancar.

b. Gross Working Capital

Gross Working Capital adalah jumlah dari keseluruhan aktiva lancar. Modal kerja kotor adalah jumlah dari semua komponen yang ada dalam bentuk aset lancar. Kas, bank, surat berharga, piutang, persediaan, dan aset lancar lainnya membentuk modal ini.

5. Unsur-Unsur Modal Kerja

Modal kerja dalam perusahaan adalah berupa unsur-unsur berikut ini:

  • Surat Berharga
  • Persediaan barang dagangan
  • Piutang dagang
  • Uang kas

6. Cara-Cara Dalam Menghitung Dan Juga Menetapkan Modal Kerja

Dalam pengelolaan modal kerja akan dianggap baik apabila wirausahawan yang mengelola bisnis ataupun usahanya bisa mengatur unsur modal kerja tersebut. Berikut adalah cara untuk menetapkan dan juga menghitung modal kerja perusahaan.

a. Berdasarkan Kepada Tingkat Perputaran Modal

Cara ini dilakukan dengan terlebih dahulu menghitung tingkat dari macam-macam komponen modal kerja.

b. Berdasarkan Kepada Jangka Waktu Keterlibatan

Cara ini dilakukan dengan berdasarkan keterikatan dan juga per komponen modal kerja mulai sejak ditanamkan hingga menjadi uang tunai untuk siap dipakai kembali.

7. Faktor Dalam Penetapan Modal Investasi

Berikut adalah beberapa faktor yang perlu untuk dipertimbangkan dalam menetapkan modal invetasi.

  • Tafsiran Aliran Kas yang dimana akan dihasilkan oleh setiap rencana modal investasi
  • Resiko dari masing-masing rencana modal
  • Penetapan modal investasi tidak perlu untuk selalu dipenuhi semuanya, akan tetapi harus perlu untuk dipertimbangkan satu dengan yang lainnya.

8. Pengelompokan Dalam Penetapan Modal

Secara Umum, rencana dalam penetapan modal investasi pada aktiva tetap yang sering dihadapi wirausahawan dalam mengelompokkan usahanya adalah sebagai berikut.

  • Pengenalan produk-produk baru dengan cara menambah dan juga menggunakan mesin atau peralatan
  • Mengganti peralatan ataupun mesin yang dimana sudah rusak ataupun sudah habis masa ekonominya
  • Toko, pabrik, gedung, perusahaan, gudang, dan juga yang lainnya
  • Memperluas tempat parkir, tempat ibadah, perumahan karyawan, dan juga sebagainya

Macam-Macam Aliran Kas

Aliran kas terdiri atas dua macam, yaitu:

  • Aliran Kas masuk (bersih) yang dimana merupakan hasil dari investasi
  • Aliran Kas Keluar (bersih) yang dimana diperlukan untuk biaya investasi

Sementara dari itu, yang dimaksud dengan modal kerja adalah suatu modal yang terdapat/tertanam dalam aktiva lancar. Dan yang dimaksud dengan aktiva lancar adalah harta jangka panjang suatu perusahaan paling lama hingga satu tahun dan juga dapat dicairkan kembali menjadi kas.

Sekian artikel mengenai Teknik Serta Prosedur Dalam Permodalan Usaha, tuturilmu harap kamu bisa memahami artikel yang dibuat sedemikian singkat ini. jika ada yang kamu rasa kurang silahkan tinggalkan komentar dibawah.

Memahami Kapitalisasi, Ejaan dan Tanda Baca Dalam Bahasa Inggris

Tanda baca dalam bahasa inggris, huruf kapital, dan ejaan mungkin bagi beberapa orang tampak tidak begitu penting. Namun, kamu tidak bisa mengabaikan hal-hal kecil ini. Ketiga elemen tersebut menambahkan lebih banyak arti pada tulisan kamu daripada yang kamu harapkan sebelumnya.

Contohnya pada tanda baca beberapa tahun yang lalu, para senator di pemerintahan negara bagian memperdebatkan penempatan koma selama beberapa jam.

Dengan penggunaan koma yang tepat, hukum bisa memiliki satu arti. Tanpa itu, hukum bisa menjadi sangat berbeda! Berikut tuturilmu akan memberikan artikel tentang tanda baca dalam bahasa inggris, kapitalisasi, dan juga ejaan.

Tanda baca dalam bahasa inggris

Tanda baca dalam bahasa inggris mengacu pada alat yang dipakai dalam menulis dengan tujuan untuk memisahkan kalimat, frasa, dan klausa sehingga jelaslah makna yang dimaksudkan tersebut.

Contohnya tuturilmu pernah melihat acara televisi di mana mirip sekali dengan percakapan ini.

Contoh:

  • Malaikat (melambaikan setumpuk kertas tebal): Saya sedang menulis buku.
  • Teman Malaikat (melihat halaman pertama): Apa ini? Saya tidak bisa membacanya.

Tidak ada tanda baca.

  • Malaikat: Oh, saya akan khawatir tentang hal itu nanti.
  • Teman Malaikat: Saya tidak berpikir begitu loh! kamu perlu tanda baca sekarang!

Menurut tuturilmu teman malaikat tersebut benar. Kamu tidak dapat membaca tanpa tanda baca dalam bahasa inggris, sebuah tanda kecil yang menunjukkan kepada pembaca di mana harus berhenti sejenak, kapan seseorang berbicara, dan lain sebagainya. Berikut adalah tanda baca dalam bahasa inggris yang sangat dasar tapi perlu kamu ketahui:

Apostrof

Apostrof adalah kait melengkung kecil di atas garis (tanda Kutip). Apabila sebuah apostrof, munculnya itu bersamaan dengan huruf s, maka menunjukkan kepemilikan:

Contoh:

  • Supri’s car (Supri memiliki mobil.)
  • The woman’s locker room (Ruang ganti milik anak perempuan.)
  • My father’s shoes (ayah saya memiliki sepatu.)
  • The vice president’s staff (Staf milik Wakil Presiden.)
  • State’s right (Hak milik negara.)

Apostrof juga bisa mempersingkat kata:

  • Jho Doesn’t Riding. (Disini, Doesn’t kependekan dari Does not)
  • I’m excited that vacation is finnaly here. (I’m singkatan dari i am)
  • Santi couldn’t go on the taxi. (Dalam kalimat ini, couldn’t adalah kependekan dari could not.)
  • Isn’t that rambutan too cold?. (Isn’t adalah singkatan dari is not.)

Titik, tanda tanya, dan tanda seru

Penggunaan tanda baca dalam bahasa inggris ini menandakan akhir kalimat. Sebuah tanda titik adalah titik kecil. tanda titik in biasanya mengikuti kalimat yang membuat pernyataan. Tanda tanya dibuat dari kurva dan juga titik.

Tanda tanya mengikuti kalimat yang mengajukan pertanyaan. Tanda seru adalah garis vertikal dan titik. Tanda seru menunjukkan penekanan tanda baca yang keras. Berikut adalah beberapa contoh agar kamu lebih mudah mengerti:

  • Andi’s socks are black. (Tanda titik disitu untuk mengakhiri pernyataan.)
  • Are desi shoes blue too? (Tanda tanya mengakhiri pertanyaan.)
  • No, they are not!! (Tanda seru menambahkan penekanan yang keras.)

Koma

Kait melengkung kecil ini dimulai dari garis dan mencapai bawah. Sebuah koma berfungsi untuk memberitahu pembaca agar segera berhenti sejenak. Perhatikan tanda koma dalam kalimat berikut:

  • Ezra, my friend, is visiting from bali.
  • Elsa arrived yesterday, but she has too leave tomorrow.
  • Batam, which is located in the Riau Islands province, is a big city.
  • Udin, have you ever visited Batam?

Jika kamu membaca kalimat ini dengan nada yang sedikit keras, maka kamu akan dapat mendengar keheningan singkat yang muncul di setiap koma.

Tanda kutip

Tanda kutip adalah sebuah pasangan tanda lengkung yang muncul di atas kata atau kalimat. fungsi dari tanda kutip yang paling umum adalah menandai kata-kata yang tepat yang dikatakan atau ditulis seseorang. Berikut adalah contoh dari tanda kutip:

  • “Be quiet” kata petugas perpustakaan.
  • Bocah-bocah menangis, “We were not very loud” *sambil mengnangis, bocil
  • “In the library” jawab pustakawan, “Any noise is too loud”

Kapitalisasi

Tidak hanya penggunaan tanda baca dalam bahasa inggris yang perlu diperhatikan, pernahkah kamu melihat sebuah tulisan yang sangat tua? Huruf kapital biasanya muncul di tempat yang aneh, bukan diawal kalimat. Proklamasi Kemerdekaan berusia lebih dari 200 tahun. Di tengah satu kalimat, kamu bisa melihat frasa terkenal:

to pursuit of Happiness

Sekarang ini, kebahagiaan akan muncul dalam huruf kecil (bukan huruf besar). Para Pendiri negara dapat menempatkan ibu kota di mana pun mereka mau. Tentu saja kamu tidak memiliki kebebasan yang sama. Kamu harus mengikuti aturan. dan berdasarkan situasi ini, maka membutuhkan huruf kapital:

Pembicara atau penulis

Kata ganti I selalu mengacu pada orang yang menulis. Dan itu pasti akan selalu dikapitalisasi. Contohnya adalah sebagai berikut:

  • When I am a sleep, i do not snore.
  • Bocil and I love to sail on the lake.
  • Do I have to pay extra for my suitcase?

Ngomong-ngomong, penyair terkadang menempatkan kata ganti I dalam huruf kecil. Penyair melanggar aturan kapan pun mereka mau. Namun, di luar puisi, gunakan sebuah huruf kapital untuk I.

Kata pertama dalam sebuah kalimat

Huruf kapital mengawali setiap kalimat. Surat itu berfungsi sebagai sinyal bahwa satu kalimat telah berakhir dan yang lain telah dimulai. Baca contoh-contoh ini:

Santi sings to the baby. She has a terrible voice! The baby does not mind. He loves her anyway.
Guava trees grow in my yard. Warm weather suits them. Rain storms water the trees. They require little care.

Terus kalau angka bagaimana ? kamu tidak dapat menggunakan huruf besar pada 22 atau 15 atau angka apa pun. Jadi apa yang terjadi ketika angka muncul di awal kalimat? Pertanyaan bagus! Jawabannya adalah kamu tidak boleh memulai kalimat dengan angka. Apabila kamu membutuhkan nomor di sana, gunakan dengan kata-kata, Contohnya sebagai berikut:

  • Salah: 20 people live in that apartment
  • Benar: Twenty people live in that apartment

Nama

Saya Yonatan Andi, bukan yonatan andi. Hampir semua nama membutuhkan penggunaan huruf kapital. (Beberapa perusahaan memilih huruf kecil untuk produk. iCherry adalah contoh nama yang tidak dimulai dengan huruf kapital.) Tentu saja, hal tersebut bukanlah satu-satunya aturan yang mengatur huruf kapital.

Ejaan

Setelah mengetahui penggunaan kapitalisasi dan tanda baca dalam bahasa inggris, selanjutnya ada ejaan. Tuturilmu sering sekali menonton acara televisi yang sering mengucapkan mantra, mantra adalah sebuah kata ajaib.

Dalam tata bahasa, mantra juga merupakan kata ajaib. Ejaan menempatkan setiap huruf di tempat yang tepat adalah penting. Perhatikan baik-baik paragraf berikut. Dapatkah kamu mengidentifikasi lima kata yang salah eja?

  • Roger enjoys sewing. He pushs the needle into the cloth with her thum.
  • Ruby, who is makeing a new pants, offen chats with Jenny wen they sew.

Sebelum kamu memeriksa jawaban kamu, coba pikirkan sejenak. Sebelumnya paragraf berisikan kalimat yang tepat. Ini dengan jelas menyatakan fakta. Namun itu bukan tulisan yang bagus.

Kata-kata yang salah eja mengubah paragraf yang baik menjadi paragraf yang buruk. Berikut adalah kata-kata yang dieja dengan benar: pushes, thumb, making, often, when.

Banyak kata yang terdengar sama tetapi memiliki ejaan dan makna yang berbeda. Kata-kata lain hampir sama dalam penampilan atau suara, tetapi definisi mereka tidak sama.

Bagaimana? sudah paham penggunaan Kapitalisasi, Ejaan dan Tanda Baca Dalam Bahasa Inggris artikel yang tuturilmu bagikan ini mungkin kurang lengkap, kamu bisa improve diri kamu sendiri dengan contoh yang sudah tuturilmu bagikan. Kamu bisa melihat daftar 1000 english verbs forms lengkap pada halaman yang sudah tuturilmu sediakan.

Demonstrative Pronoun: This, These, That, dan Those Ke Nouns

Kata benda sering sekali muncul dengan deskripsi terlampir, dan banyak yang tidak tahu bagaimana menggunakannya ke demonstrative pronoun. Dalam beberapa bahasa, setiap deskripsi memiliki bentuk tunggal dan juga jamak.

Kamu mungkin beruntung, karena deskripsi dalam bahasa Inggris biasanya mempertahankan bentuk yang sama ketika digabungkan dengan kata benda tunggal (satu) dan jamak (lebih dari satu).

Kamu bisa dengan benar menulis tentang one fine week dan five fine weeks. Deskripsi fine disini tidak akan pernah berubah. Akan tetapi, kamu harus memperhatikan beberapa kata, khususnya Penggunaan Demonstrative Pronoun.

Kata tunggal dan jamak

Sebelum memulai memahami apa itu demonstrative pronoun, kamu harus terlebih dahulu mengerti apa itu kata jamak dan kata tunggal. Secara sederhananya, kata tunggal (singular) itu hanya satu dan kata jamak (plural) itu lebih dari satu. Bagaimana, sampai disini paham? Kalau mash belum berikut contoh agar kamu bisa lebih mudah mengerti:

  • This book (tunggal)
  • These books (jamak)
  • That orange (tunggal)
  • Those oranges (jamak)
  • This country (tunggal)
  • These countries (jamak)
  • That dog (tunggal)
  • Those dogs (jamak)

Seperti yang kamu lihat dalam daftar itu, this dan that berpasangan dengan kata benda tunggal. These dan Those berpasangan dengan kata benda jamak.

Penggunaan Demonstrative Pronoun: This, These, That, dan Those ke Nouns

Tuturilmu juga sering mendengar orang menempelkan kata them ke kata benda (them books them cars). Akan tetapi, dalam bahasa Inggris yang benar, them akan selalu berdiri sendiri dan tidak pernah bergabung dengan kata benda dengan cara ini.

Berikut adalah contoh yang dapat kamu pelajari dari percakapan yang sering sekali terjadi dalam kehidupan sehari-hari:

  • SalahAre you still writing them children books?
  • Kok bisa salah? : Kata them tidak pernah melekat pada kata lain. Dalam pertanyaan diatas, them dinyatakan tidak sesuai dengan children books.
  • BenarAre you still writing those children books?
  • Kok bisa benar? : Those mungkin saja dilampirkan ke kata yang lain. Pada kalimat yang baru, Those dilampirkan ke dalam buku tata bahasa.

Dan penting untuk kamu ketahui, dua kata kecil seperti dan an, hanya melekat pada kata benda tunggal. Kamu bisa mengatakan a pen atau an orange, dan akan salah besar jika kamu mengatakan a pens atau an oranges karena itu sudah termasuk kata jamak.

Tuturilmu senang memberi tahu kamu bahwa kata umum lain yang melekat pada kata benda, contohnya saja the, berfungsi untuk kata benda tunggal dan juga jamak.

Ini ada sedikit contoh soal this, these, that dan those yang mungkin kamu tertarik untuk mengerjakannya setelah membaca apa yang sudah Tuturilmu jelaskan sebelumnya.

Contoh:

Andi Lim put (this/these) file in (that/those) wardrobe. He locked up all (this/these) doors because all (that/those) important data is secret. Kajip took (them/those) keys and opened (that/those) wardrobes. She was very interested in (this/these) file about their wedding.

Berikut adalah kata-kata yang harus kamu garis bawahi, bersama dengan kata-kata yang sudah tuturilmu lampirkan: this files, that wardrobe, these door, that important data, those keys, those wardrobe, this file. Kata benda tunggal (wardrobe, file, important data) berpasangan dengan kata-kata tunggal ini: this, that. Kata benda jamak (doors, keys, wardrobes) berpasangan dengan kata jamak ini: these, those.

Penutup

Sebenarnya ini cukup sederhana dan mudah, hanya saja mungkin beberapa dari kamu ada yang masih belum paham. Dan setelah membaca artikel ini apakah kamu sudah mengerti bagaimana menggunakan Demonstrative Pronoun: This, These, That, dan Those Ke Nouns?

Cara Identifikasi Noun: Nama Orang, Tempat, Benda, Ide dan Emosi

Mungkin sudah tiada asing lagi ditelinga kita mendengarkan kata noun. Hanya saja, masih banyak yang masih belum paham mengenai cara identifikasi noun. Pada artikel kali ini, kamu mempelajari tentang bagian pertama dari ucapan yang biasanya digunakan untuk mengidentifikasi nouns.

Selain itu, kamu akan juga mengidentifikasi kata benda dan memilah kata benda yang menyebutkan satu (kata benda tunggal) dari kata benda yang menyebutkan lebih dari satu (kata benda jamak). Kamu juga akan melihat bagaimana melampirkan kata thatthisthose, dan these ke dalam kata benda atau nouns.

Cara Mengidentifikasi Nouns atau Kata Benda

Important people, places, dan things membutuhkan nama. Bagian dari ucapan yang menamai mereka adalah nouns.

Sebelum kamu melakukan sesuatu dengan kata benda, ubahlah terlebih dahulu dari tunggal menjadi jamak atau sebaliknya, gunakan huruf besar, atau tempatkan dalam kalimat, kamu harus bisa menemukannya.

Pada pembahasan berikut ini, kamu akan mencari kata benda ketika mereka menamai orang, tempat, benda atau peristiwa, dan ide atau emosi supaya kamu paham cara identifikasi noun.

Menamai orang dengan nouns

Cara identifikasi noun yang pertama adalah menamai orang dengan noun. Kamu siapa? Kamu, sekarang, reader. Kamu juga beberapa di antaranya: a man, a woman, a rider, atau a singer. Kamu mungkin son or daughter, a cousin, a mother or a father, and a grandchild atau a grandparent.

Mungkin kamu adalah famous selebgram. Setiap kata yang digarisbawahi pada paragraf di atas merupakan a general term for a person. Kata-kata itu adalah nouns. Berikut adalah beberapa kata benda lain untuk menyatakan orang :

  • Rider
  • Singer
  • New Yorker
  • Gardener
  • Neighbour

Bisakah kamu menebak nouns mana cocok untuk saya? I can’t sing, and I know nothing about the law. I do write, and I live in a crowded building in Batam. I can use writer, Batam people, and my neighbor to talk about myself. All these nouns refer to me, a person. (The word person, by the way, is also a noun.). Semua nama adalah nouns, contohnya:

  • Joe Biden
  • Queen Elizabeth II
  • Peter Popper
  • Molly Hooper
  • Bat-Man

Apakah saya sudah memberi tahu kamu bahwa yang tadi itu gak ada yang cocok untuk saya? Maaf mengecewakan kamu, tetapi saya bukan seorang ratu (seperti Elizabeth II), presiden (seperti Joe Biden), atau pahlawan super (seperti Bat-Man).

Untuk cara identifikasi noun ini, apakah kamu memperhatikan bahwa nama-nama dalam daftar sebelumnya dimulai dengan huruf kapital? Nama tertentu (John Rolfe) ditulis dengan huruf kapital. Nama umum (customer) tidak ditulis dengan huruf kapital.

Memberi nama tempat dengan nouns

Where are you? I was in my playroom, in the corner I used as a bedroom, in an apartment in BatamKepulauan Riau, Indonesia. I recently retired from school and visited London and Madrid. The school is located in another sector of the city.

Kata-kata yang telah saya garis bawahi tepat pada paragraf di atas merupakan nama tempat. Kata-kata yang menamai tempat, meskipun merupakan istilah umum, adalah nouns. Berikut adalah beberapa contohnya lagi:

  • River
  • Mountain
  • Continent
  • Theatre
  • Street
Nama tempat tertentu juga merupakan nouns, seperti:
  • Cerrado
  • River
  • Arctic
  • Bali
  • Dorp
  • California
  • Saturnus

Tempat-tempat yang diberi nama nouns bisa sangat besar (the universe) atau sangat kecil (my room). Ya pada umumnya ukuran itu tidak masalah. (Yah, ukuran tidak penting dalam tata bahasa! kamulah yang memutuskan apakah itu penting di area lain.) Huruf kapital memang terbilang penting.

Nama tempat tertentu haruslah di kapitalisasi (Barelang Bridge). Nama-nama umum tempat bisa untuk tidak dikapitalisasi (island). Cukup mudah bukan cara identifikasi noun-nya.

Memberi nama benda dengan nouns

As I look through my window, I see many things: bicyclesmotorcycles, an occasional cars, and construction near big buildings, where someone has planted a tiny yard, four bushes with red flowers.

Ya, bahkan di tengah Indonesia, kamu juga bisa menemukan pekarangan! yard adalah benda, dan begitu juga semua kata yang saya garis bawahi di paragraf sebelumnya. Kata-kata yang memberi nama benda adalah nouns.

Ketika saya mengatakan “thing”, saya tidak bermaksud hanya hal-hal yang dapat kamu beli di toko dan diletakkan di rak. Kamu mungkin memperhatikan bahwa salah satu kata benda yang saya garis bawahi (construction) adalah aktivitas. Kata benda dapat menamai aktivitas dan juga objek. Berikut adalah nouns lain yang menamai benda:

  • Tables
  • Mustard
  • Marriage
  • Chat
  • conferences

Nama-nama peristiwa juga merupakan nouns:

  • holiday
  • Christmas
  • birthdays
  • World War I
  • exams

Seperti yang bisa kamu perhatikan, nouns dapat menamai peristiwa secara umum (birthday)Nouns lain menyebutkan peristiwa tertentu seperti (Christmas, World War I).

Memberi nama ide dan emosi dengan nouns

Cara identifikasi noun yang terakhir yaitu terkait ide dan emosi. Ide dan emosi itu nyata dan juga sangat kuat, meskipun kamu tidak dapat menyentuhnya. Nama untuk ide dan emosi adalah nouns. Berikut adalah lebih banyak nouns yang menamai ide dan emosi:

  • Chaos
  • Nationalism
  • Viewpoint
  • joy anger

Nama-nama sistem kepercayaan, seperti agama (Christian, misalnya), adalah nouns. Nama-nama penyebab, seperti environmentalism, yang berarti kepedulian terhadap lingkungan, juga merupakan nouns.

Terkadang kamu memerlukan huruf kapital untuk sistem kepercayaan tertentu (contohnya, Islam atau Buddhism), dan terkadang tidak perlu (contohnya, autonomy).

Banyak kata yang menggambarkan perasaan dan ide memiliki bentuk lain yang bukan merupakan nouns. Contohnya, equality adalah nouns, tetapi equal tidak. Kata benda (equality) menamai konsep tersebut. Bentuk lain (equal) menggambarkan sesuatu yang lain (equal rights dan juga equal opportunity).

Penutup

Dan sekian artikel mengenai Cara Identifikasi Nouns: Nama Orang, Tempat, Benda, Ide dan Emosi. Semoga kamu bisa mengerti dengan penjelasan singkat ini. Teruslah mempelajari nouns agar kamu semakin mahir dan semakin mengerti cara mengidentifikasinya.

Jenis-jenis Noun Beserta Pengertian dan Contoh Lengkap

Kamu sedang belajar berbahasa Inggris? Sedang mencari referensi mengenai seluk-beluk noun beserta jenis-jenis noun, dan contohnya? Kalau begitu, kamu berada pada artikel tuturilmu yang tepat. Pada artikel ini, akan dibahas mengenai Pengertian dan Jenis-jenis Noun Beserta Contoh Lengkap.

Kalau kamu baru saja memulai belajar Bahasa Inggris, pasti kamu akan merasa asing dengan kata noun ini. Sebab, kata yang satu ini, jarang sekali dipakai untuk berkomunikasi sehari-hari. Kamu hanya mengenal benda, sampai sifat yang terbilang umum saja.

Misal, benda tas. Bahasa Inggris dari tas adalah bag. Misal lagi, marah. Bahasa Inggris dari marah adalah angry. Seperti itu bukan?

Noun perlu kamu ketahui untuk memudahkan kamu dalam menjelaskan atau menyatakan suatu objek atau tempat pada lawan bicaramu. Jadi, noun itu sebenarnya apa sih?

Daftar Isi

  • Pengertian Noun
  • Contoh Noun
  • Jenis-jenis Noun beserta contoh
    • Proper Nouns
    • Common Noun
    • Concreate Nouns
    • Abstract Noun
    • Countable Nouns
    • Non-Countable Nouns
  • Penutup

Pengertian Noun

Sebelum membahas mengenai jenis-jenis noun, ada baiknya kamu tau terlebih dahulu apa itu noun. Dari pada bingung mikirin pengertian noun, singkatnya noun itu adalah kata benda. Yap, sesimpel itu. Noun adalah kata benda.

Kata benda seperti apa yang dimaksud? Yakni kata benda yang merujuk pada suatu tempat, benda, seseorang sampai pada suatu gagasan.

Bayangkan, jika kamu tidak mempelajari noun. Bukankah sangat sulit untuk menyatakan sesuatu yang merujuk pada tempat, benda, seseorang, dan suatu gagasan?

Contoh Noun

Berikut ini, ada beberapa contoh noun dalam kalimat lepas. Dalam kalimat di bawah ini yang bercetak tebal adalah noun.

  • He is a great leader and i really like him. (Dia adalah seorang pemimpin yang hebat dan aku menyukainya).
  • What do you know about Bandung? (Apa yang kamu tahu tentang bandung?)
  • My Life is so free. (Hidupku sangat bebas).
  • Very clean Library(Perpustakaan sangat bersih).
  • My house is always messy. (Rumahku selalu berantakan).
  • Did you like the novel? (Apakah kamu suka novel itu?)
  • My country is Indonesia. (Negaraku adalah indonesia).

Jenis-jenis Noun beserta contoh

Apakah noun terbagi menjadi beberapa jenis? Yup, noun terbagi menjadi enam jenis. Apa saja jenis-jenis noun tersebut?

Proper Nouns

Proper noun adalah kata benda yang lebih spesifik ditulis menggunakan huruf kapital pada awal penulisannya. Kenapa noun yang satu ini, ditulis menggunakan huruf kapital pada awal penulisannya? Jawabannya karena Proper Noun menyatakan suatu hal yang berkaitan dengan nama orang, nama bulan, nama tempat, nama organisasi, nama agama, nama hari, sampai nama institusi.

Kalau dalam PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia) atau EYD (Ejaan yang Disempurnakan) kita mengenal yang namanya penggunaan huruf kapital pada nama orang, nama bulan, nama tempat, nama organisasi, nama agama, nama hari, sampai nama institusi.

Contoh:

  • Aku cinta Ayu
  • Aku tinggal di Jakarta
  • Namaku Juan

Begitulah kiranya penulisan nama dan tempat berpatokan pada PUEBI. Kalau dalam Bahasa Inggris, kita akan berpatokan pada penerapan hukum dari Proper Nouns.

Contoh:

  • I love Ayu
  • I live in Jakarta
  • Juan is my name

Common Noun

Lanjut ke jenis-jenis noun kedua, ada Common Noun. Common Noun adalah kata benda yang lebih ditujukan untuk menyatakan hal yang umum saja seperti rumah (house), sawah (rice field), bangunan (building), komputer (computer), meja (table), kursi (chair), dan lain sebagainya.

Dilihat sekilas, bahwa common noun ini adalah kebalikan dari proper nounProper noun digunakan untuk menyatakan kata benda yang lebih spesifik, sedangkan common noun digunakan untuk menyatakan kata benda yang umum-umum saja.

Contoh:

  • Do you know where his house is?
  • I don’t like your garden
  • Selina town is not far from here.

Concreate Nouns

Concreate Nouns adalah kata benda yang dapat dirasakan dengan lima panca indara. Misalnya, gelas (glass), piring (plate), dompet (purse) dan lain sebagainya.

Contoh:

  • Delisha cannot find my plate.
  • Do you see my glass.
  • He need purse.

Abstract Noun

Abstract Noun sendiri adalah lawan dari Concreate NounsAbstract Noun merupakan kata benda yang tidak bisa dirasakan oleh lima panca indra manusia. Misalnya, seperti kejujuran (honesty), kebohongan (lie), kepandaian (cleverness), dan lain sebagainya.

Contoh:

  • Cleverness  is the best thing that i have.
  • I need to establish honesty in this country.
  • Your pray must be granted.

Countable Nouns

Singkatnya, Countable Nouns adalah kata benda untuk menyatakan benda yang jumlahnya tak dapat di hutung dalam waktu yang cepat. Contoh kumpulan meja dalam gedung aula (group of tables in the hall building), sekotak pensil (a box of pencils), setumpuk kursi (a pile of chairs), dan lain sebagainya.

Contoh:

  • May I borrow your table?
  • Why did you take my pen?
  • My uncle bought a goat.

Non-Countable Nouns

Jenis-jenis noun yang terakhir adalah Non-Countable Nouns. Non-Countable Nouns adalah kata benda yang tidak dapat dihitung dan di luar dari pada kemampuan manusia. Misalnya, buih dalam laut (foam in the sea), butiran pasir di gurun (grains of sand in the desert), dan lain sebagainya.

Contoh:

  • Can you take me a glass of water?
  • Put the oil on the table.
  • I like your hair.

Penutup

Bagaimana? Sudah paham mengenai jenis-jenis noun? Apakah wawasan kamu mengenai noun sudah mulai bertambah? Jangan lupa untuk terus belajar dan tingkatkan pemahaman kamu mengenai noun ya sahabat. Untuk melihat daftar noun kamu bisa mengujungi halaman daftar nouns tuturilmu.

Budaya K3: Hubungan Perilaku K3 dengan Budaya K3

Hubungan Perilaku K3 dengan Budaya K3 – Istilah “perilaku” mengacu pada tindakan yang dapat diamati. Pola pikir para pekerja dapat diubah untuk mengubah budaya K3. Mengubah pola pikir seseorang dapat dicapai melalui mengubah perilaku seseorang. Apa hubungan antara pola pikir dan perilaku?

Segala sesuatu yang dilakukan seseorang yang terlihat, dirasakan, atau didengar. Dengan begitu, perilaku dapat diukur untuk dikelola dan ditingkatkan. Perilaku pekerja akan dipengaruhi oleh sistem manajemen secara keseluruhan. Tidak dapat dipungkiri bahwa perilaku yang berdampak pada kerugian tidak disadari dan terjadi dalam waktu yang sangat singkat.

Daftar Isi

  • Apa itu Budaya K3
  • Elemen Budaya K3
    • 1. Sistem manajemen K3
    • 2. Individual
    • 3. Kepemimpinan K3
  • Hubungan Perilaku K3 dengan Budaya K3
    • Hubungan perilaku dengan mindset:
  • Kesimpulan
  • Penutup

Apa itu Budaya K3

Sebelum membahas mengenai Hubungan Perilaku K3 dengan Budaya K3, ada baiknya kamu memahami dulu apa itu budaya K3. Budaya K3 adalah seperangkat nilai dan keyakinan bersama yang berinteraksi dengan struktur organisasi sistem kontrol untuk menghasilkan norma perilaku.

Apa Pentingnya Budaya K3? Ada lebih sedikit insiden dalam organisasi dengan budaya K3 yang unggul, menurut penelitian. Setiap anggota organisasi bertindak sesuai dengan tujuan untuk menghindari cedera manusia, meningkatkan komitmen manajemen, meningkatkan kepuasan kerja, dan mengurangi keluhan/gejala fisik.

Elemen Budaya K3

Pada K3 setidaknya terdapat tiga elemen utama dalam membentuk budaya K3 tersebut, diantaranya adalah:

1. Sistem manajemen K3

Elemen Sistem Manajemen K3 merupakan elemen yang pertama, Kehadiran sistem manajemen K3 merupakan syarat pertama untuk mengubah budaya K3. Komponen ini mencakup item berikut:

  1. Tata Cara K3 (Izin Kerja Aman, Praktek Kerja Aman dan lain-lain).
  2. Sebuah sistem yang mengatur konsekuensi dari pelanggaran prosedur.
  3. K3. Indikator Kinerja Utama
  4. Sebuah sistem yang mengatur penghargaan untuk kinerja K3 yang sangat baik.

2. Individual

Nilai-nilai K3 di perusahaan harus ditetapkan dalam Elemen Individu untuk mengarahkan perilaku setiap individu. Setiap karyawan dalam organisasi harus menyadari nilai-nilai dan filosofi K3 perusahaan.

3. Kepemimpinan K3

Elemen terakhir adalah K3 Kepemimpinan. Elemen Kepemimpinan K3 Ini adalah elemen yang paling mendasar. Kepemimpinan yang baik dapat mendorong dan mengendalikan sistem manajemen K3 agar berjalan dengan lancar dan nilai-nilai serta filosofi K3 secara konsisten dijalankan oleh setiap orang dalam organisasi.

Hubungan Perilaku K3 dengan Budaya K3

Untuk memahami tentang Hubungan Perilaku K3 dengan Budaya K3, diperlukan sebuah konsentrasi khususnya pada perilaku guna mengubah perilaku K3. Mengapa perlu berkonsentrasi pada perilaku untuk mengubah budaya K3?

Berdasarkan analisis beberapa insiden, telah ditentukan bahwa 95 persen kecelakaan kerja terkait langsung dengan perilaku tidak aman sesaat sebelum kecelakaan. Adalah mungkin untuk mengamati dan mengukur perilaku.

Insiden terjadi sebagai akibat dari serangkaian perilaku. Misalnya, papan kaki dari struktur perancah dilepas untuk memindahkan beberapa material. Papan kaki tidak dikembalikan ke lokasi semula setelah pemindahan material selesai. Sebuah batu bata jatuh dan menewaskan seorang pekerja yang sedang bekerja di bawah perancah.

Perilaku tidak aman yang dapat diamati untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja di atas:

  1. Ketiadaan toe-board (lubang pada board-board)
  2. Seorang operator tidak mengenakan safety helmet berjalan di bawah perancah
  3. Benda-benda tidak disimpan dengan aman di atas platform perancah
  4. Seorang operator tidak berhati-hati/berjalan tergesa-gesa sepanjang perancah

Hanya dibutuhkan salah satu dari perilaku yang terlihat dan terukur ini untuk dilakukan dengan aman untuk menghindari kecelakaan fatal. Apa hubungan antara perilaku dan pola pikir/mindset?

Hubungan perilaku dengan mindset:

  1. Keseluruhan persepsi yang terbentuk dengan mengamati satu atau lebih perilaku disebut sebagai pola pikir.
  2. Karena pola pikir hanya ada dalam pikiran manusia, tidak dapat diukur atau diamati.
  3. Apa yang Anda pikirkan, ketahui, atau yakini adalah pola pikir Anda.

Kesimpulannya mindset dapat diubah dengan mengubah perilaku.

Ilustrasi berikut dapat membantu Anda memahami bagaimana perilaku memengaruhi pola pikir seseorang. Amir diharuskan memakai kacamata pengaman di tempat kerja dan harus memakainya setiap saat. Amir secara bertahap mulai percaya bahwa memakai kacamata pengaman adalah satu-satunya cara untuk mengikuti aturan.

Bagaimana jika Amir gagal memakai kacamata pengamannya lagi? Jika Amir tidak memakai kacamata pengaman, atasannya atau pejabat terkait akan turun tangan. Lambat laun Amir menyadari bahwa memakai kacamata pengaman akan melindunginya dari bahaya.

Jika Amir dipantau secara teratur untuk memakai kacamata pengaman, pendapatnya akan berkembang menjadi keyakinan bahwa memakai kacamata pengaman itu bermanfaat. Dan sekarang mindset Amir sudah bergeser: dulunya pakai kacamata safety karena terpaksa harus taat aturan, tapi lama kelamaan mindsetnya bergeser ke “pakai kacamata safety itu baik”.

Kesimpulan

Jadi berdasarkan kepada apa yang sudah tuturilmu jelaskan diatas mengenai Hubungan Perilaku K3 dengan Budaya K3, dapat kita tarik kesimpulan bahwa perubahan perilaku bisa mengubah mindset seseorang.

Penutup

Sekian penjelasan yang bisa tuturilmu berikan mengenai Hubungan Perilaku K3 dengan Budaya K3. Mindset bisa saja berubah karena dipengaruhi oleh perilaku, oleh karena itu perilaku yang baik akan menghasilkan mindset yang baik pula dan berlaku sebaliknya.

Apa Itu Proposal Usaha: Beserta Manfaat dan Pertimbangan Penting

Dalam mengembangkan usaha, tentu kita membutuhkan suatu rangkaian rencana yang dituangkan dalam wujud rancangan kerja. Proposal mempunyai makna yang sama dengan kata ide, proyek, proposisi, rencana, tawaran serta usulan.

Dalam menyusun sebuah proposal perlu diperhatikan beberapa pertimbangan penting diantara nya adalah tenggat waktu, keterikatan, fleksibilitas, dan juga komitmen.

Lalu apa manfaat proposal usaha? dengan membuat sebuah proposal, kamu bisa dengan lebih mudah membuat suatu persiapan untuk memulai usaha yang hendak kamu jalani.

Apa itu proposal Usaha?

Proposal usaha adalah dokumen tertulis yang dibuat oleh pemilik usaha yang menjelaskan semua faktor eksternal dan internal yang relevan terkait dengan proyek atau bisnis baru.

Sebelum seorang wirausahawan memulai usaha, penting untuk mengatur dan juga menentukan langkah-langkah yang tepat agar bisa sukses. Dan langkah-langkah yang diinterpretasikan adalah beberapa jenis masalah pabrik, pemilihan produk, dampak yang akan dialami, masalah keuangan, administrasi usaha dan pemasaran. Hingga semua langkah tersebut perlu dituangkan dalam bentuk proposal usaha.

Karena hal tersebut sangat berarti, sehingga ketika dibuat atau disatukan harus dibuat oleh pengusaha itu sendiri, yang tidak melihat proposal usaha orang lain. Pada dasarnya, proposal usaha mencakup strategi dan tujuan. Strategi adalah arah tindakan untuk mencapai tujuan usaha, tetapi tujuan usaha adalah apa yang ingin dicapai oleh industri.

Pertimbangan penting saat menyusun proposal usaha

Tenggat waktu

Tujuan dari proposal usaha adalah apa yang tercantum dalam tenggat waktu, yang harus dilakukan terus menerus dan dengan mempertimbangkan waktu dan kemajuan yang ingin dicapai dalam dunia usaha.

Keterikatan

Dengan komitmen dimaksudkan di sini bahwa upaya tersebut harus didukung oleh semua orang yang terlibat atau oleh mitra bisnis, orang lain, karyawan dan keluarga.

Tujuan yang realistis

Tujuan yang realistis dimaknai di sini berarti bahwa tujuan yang ingin dicapai harus sesuai dengan kemampuan yang ada, memiliki keseragaman dalam hal waktu dan ukuran, bersifat spesifik dan juga terukur.

Fleksibilitas

Wajib dapat dengan mudah disesuaikan seiring pertumbuhan bisnis dan juga memungkinkan pengembangan strategi alternatif yang dapat dirumuskan.

Manfaat proposal usaha

Keuntungan yang bisa didapatkan pengusaha dengan membuat proposal usaha adalah:

  • Membantu wirausahawan untuk berpikir kritis dan objektif tentang bidang bisnis mana yang ingin ia masuki.
  • Persaingan dalam aspek ekonomi, serta analisis keuangan, yang menjadi subjek proposal bisnis, dapat mendekati semua asumsi dengan hati-hati dan lebih besar daripada kesuksesan dalam bisnis.
  • Akan sangat membantu untuk dapat membandingkan hasil yang diperkirakan dengan hasil yang sebenarnya.
  • Membantu pengusaha mengembangkan dan juga menguji strategi dan hasil yang diharapkan dari perspektif orang lain.
  • Memberikan pengusaha alat komunikasi untuk menjelaskan dan meyakinkan orang lain tentang ide-ide mereka secara merata.
  • Memiliki manfaat lain juga, yang dimungkinkan oleh berikut untuk memperjelas sumber keuangan pernyataan ini dimungkinkan oleh.
  • Mendistribusikan berbagai sumber pendanaan yang jelas, seperti: B. dokumen ringkas dengan data yang berarti dan evaluasi keuangan.
  • Bagikan refleksi kemampuan wirausahawan untuk memenuhi komitmen mereka.
  • Dapat menjadi cerminan awal dan juga seberapa maju keterampilan manajemen wirausahawan.
  • Dapat mengenali pada titik waktu yang signifikan apakah ada efek kritis, yang berguna untuk menyederhanakan perkiraan.
  • Bagikan banyak data tentang keterampilan dasar dan juga perkiraan pangsa pasar yang dapat dicapai.

Oleh karena itu, proposal tidak dikonsumsi sendiri, tetapi dikonsumsi oleh banyak pihak eksternal seperti konsumen, penasihat, pemerintah daerah, bankir, dan investor.

Dengan cara ini diharapkan pengusaha dapat membuat proposal usaha yang lengkap dengan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami. Di bawah ini adalah berbagai hal yang perlu disertakan oleh pengusaha dan tim:

  • Anda memiliki pengalaman dalam pemasaran
  • Memiliki pengetahuan, inisiatif, inovasi dan juga kreativitas
  • Anda memiliki pengalaman di bidang bisnis masing-masing
  • Memiliki keahlian membuat proyeksi keuangan financial

Penutup

Oleh karena itu, ketika ingin membangun sebuah usaha, proposal usaha tidak bisa dianggap sepele. Karena dengan membuat proposal terlebih dahulu, dapat mempermudah kamu memahami isi dari bisnis yang hendak kamu jalankan, dan mengelola dengan lebih mudah.

Cara Menulis Kesimpulan Beserta Penjelasan Lengkap

Halo sahabat tuturilmu.com, ketika kamu sedang membaca suatu artikel dengan intensif dari awal hingga akhir, tentu kamu akan menemukan ide-ide pokok dari setiap paragraf atau tulisan di artikel tersebut bukan?

Nah apabila kamu sudah menemukan poin poin yang saya sebutkan diatas, barulah kamu bisa menarik simpulan dari artikel tersebut, lalu bagaimana cara menulis kesimpulan ? Yuk kita bahas lebih lanjut!

Apa itu Menulis Kesimpulan

Sebelum membahas mengenai cara menulis kesimpulan, ada baiknya kamu mengetahui terlebih dahulu apa itu kesimpulan. Menulis kesimpulan dalam suatu kegiatan mengarang, proses penalaran memegang peranan yang sangat menentukan. Data ataupun fakta dikaitkan satu dengan yang lainnya untuk bisa mendapatkan kesimpulan.

Pemahaman dalam cara membuat kesimpulan sangat diperlukan untuk membuktikan bahwa sesuatu itu benar atau salah, dengan begitu kamu dapat menentukan apakah kesimpulan itu perlu diubah atau sebaliknya?

Alasan yang kamu berikan tentu tidak boleh sembarangan, alasan kamu harus benar dan masuk akal supaya orang dapat menerimanya.

Oleh karena itu, data yang sudah kamu kumpulkan, terlebih dahulu harus kamu pilih sesuai dengan tujuan kamu. Sesudah itu, data yang terpilih itu, dihubung-hubungkan sehingga dapat ditarik suatu kesimpulan sebagai pendapat kamu.

“Lalu bagaimana kak supaya kesimpulan saya itu benar, dan bagaimana cara menulis kesimpulan nya kak?” Nah disini perlu untuk sahabat perhatikan cara dalam mencocokkan datanya, yang dimana tentu saja tidak boleh dilakukan dengan cara sembarangan ya sahabat tuturilmu. Harus cermat dan mengikuti jalan pikiran kamu yang logis.

Dengan kata lain, kamu harus bekerja dengan penalaran yang sehat. Penalaran itu apa ya? penalaran adalah proses menghubung hubungkan data sehingga sampai pada simpulan atau pendapat. Dan berikut adalah cara menulis kesimpulan yang mudah untuk kamu pahami.

Cara menulis kesimpulan

Dalam menulis kesimpulan suatu bacaan, kamu juga harus memperhatikan bahasa yang digunakan. Gunakanlah bahasa yang jelas, lugas, tidak boleh ambigu, dan memiliki nalar.

Apa itu ambigu

Ambigu adalah kata atau kalimat yang mendua arti. Jika kesimpulan yang kamu buat mengandung kalimat ambigu, maka pembaca akan mengalami kebingungan dalam memahami maksud kalimat tersebut.

Kalimat ambigu tidak bermakna tunggal, ya berarti maknanya lebih dari satu dong? Iya dong, Oleh karena ketika mempelajari cara menulis kesimpulan, hal tersebut harus kamu perhatikan karena bisa menimbulkan pemahaman yang berbeda antara pembaca yang satu dengan pembaca lainnya.

Kalimat ambigu merupakan salah satu ciri kalimat salah nalar. Dalam ucapan atau tulisan, sering dijumpai pernyataan yang mengandung kesalahan.

Kesalahan yang dimaksudkan di sini yaitu kesalahan yang berhubungan dengan proses berpikir, yaitu kesalahan dalam berbahasa atau disebut juga fengan kesalahan informal dan kesalahan berpikir atau biasa disebut dengan kesalahan formal.

Kesalahan informal

Sebagai sarana berpikir, bahasa mengandung kelemahan karena kata-kata sering tidak tegas maknanya, begitu juga halnya dengan kalimat. Perhatikan kalimat berikut ini.

Seorang sahabat karyawan yang rajin itu adalah anggota Buruh di Indonesia. (Siapa dong yang rajin?: seorang teman karyawan atau karyawannya?)

Kesalahan formal

Kesalahan formal ini sendiri, sering sekali terjadi pada saat proses penarikan kesimpulan dalam pemikiran deduktif dan induktif, oleh karena itu kamu perlu memperhatikan dengan baik dan benar cara menulis kesimpulan.

Kesalahan Induktif

1. Suatu generalisasi bisa menjadi terlalu luas

Terjadi karena anggota sampel yang diamati kurang mencukupi dan memadai.

Contoh:

Wanita kurang mampu dalam bidang matematika dibandingkan dengan pria. Kesimpulan tersebut diperoleh dari data di dalam kelas yang terdiri dari 35 wanita dan 30 pria, ternyata nilai tertinggi diperoleh oleh pria 10 nilai terendah diperoleh oleh wanita. Seharusnya kita membandingkannya beradasarkan nilai rata-rata.

2. Hubungan sebab akibat yang tidak memadai

Dalam berbahasa sering sekali kita jumpai hubungan sebab akibat yang tidak tepat karena akibat dihubungkan dengan penyebab berdasarkan kepercayaan atau penulis/pembaca sebagai penyebab utama.

Contoh:

Saya tidak pandai membetulkan mesin pesawat karena semua anggota keluarga saya tidak menyukai bidang otomotif

Saya tidak lulus karena guru matematika tidak menyukai saya.

Bacalah majalah selebritis maka kamu akan menjadi artis yang baik.

3. Kesalahan analogi

Kesalahan dalam cara menulis kesimpulan yang perlu diperhatikan selanjutnya adalah kesalahan analogi. Kesalahan analogi yaitu dasar analogi yang digunakan bukan merupakan ciri esensi atau hakikatnya.

Misalnya:

Anak simpanse itu bisa dididik menjadi pilot karena cara pemahamannya sama dengan anak manusia. Dasar analogi (cara pemahamannya) tidak merupakan ciri esensial (dapat dididik menjadi pilot).

Kesalahan Deduktif

1. Kesalahan premis mayor tidak dibatasi

Contoh:

Semua pelaku kejahatan merupakan korban rumah tangga yang broken home. Kalau saja hakim masuk desa, di desa tidak akan ada lagi keadilan.

Apabila bentuk sentimen tersebut kita kembalikan ke dalam bentuk silogisme terlihat dengan jelas bahwa premis mayornya disini tidak dibatasi.

Premis mayor: Penyebab kejahatan ialah rumah tangga broken home.
Premis minor: Hakim memberantas ketidakadilan.

2. Kesalahan term keempat

Dalam hal ini term tengah bukan merupakan suatu bagian dari term mayor atau tidak ada hubungan antara kedua pernyataan.

Premis mayor: Semua siswa SMA akan langsung berkuliah.
Premis minor: Supri siswa SMA.

Dari kedua premis itu tentu tidak dapat ditarik kesimpulan karena terdapat term keempat atau tidak ada term tengah yang menghubungkan kedua premis tersebut.

3. Kesimpulan terlalu luas

Terjadi apabila kesimpulan lebih luas daripada premisnya. Premis mayor partikular dan kesimpulan universal.

Premis mayor: Sebagian orang Asia hidup makmur.
Premis minor: Orang Jepang adalah orang Asia.
Kesimpulan: Orang Jepang hidup makmur.

4. Kesimpulan premis-premis negatif

Contoh:
Premis mayor: Semua pohon pisang tidak bercabang.
Premis minor: Tiang lampu tidak bercabang.
Kesimpulan: Tiang lampu adalah pohon kelapa.

Penutup

Bagaimana? Sudah sedikit paham mengenai cara menulis kesimpulan? Kalau kamu sudah paham, coba jelaskan apa kesimpulan dari artikel yang baru saja kamu baca. Tuliskan dikolom komentar ya sahabat tuturilmu.

Wirausaha Kerajinan Bahan Limbah Organik dan Anorganik

Berbicara mengenai wirausaha, berarti pembahasan tidak akan jauh-jauh dari bagaimana cara memproduksi suatu barang, memanajemen, hingga memasarkan barang. Jadi sebenarnya, apa itu wirausaha? dan bagaimana cara melakukan wirausaha kerajinan bahan limbah ?

Daftar Isi

  • Wirausaha menurut KBBI
  • Proses kegiatan Wirausaha Kerajinan Bahan Limbah
    • Bahan
      • Jenis dan Karakteristik Bahan Limbah
    • Pengelolaan Bahan
    • Proses Kerajinan
  • Contoh Proses Pembuatan Kerajinan Bahan Limbah Organik
    • Cara Membuat Kerajinan Aksesoris dari Sisik Ikan
      • Siapkan Alat Terlebih Dahulu
      • Proses Pembuatan Kerajinan Aksesoris dari Sisik Ikan
  • Contoh Proses Pembuatan Kerajinan Bahan Limbah Anorganik
    • Cara Membuat Hiasan Pada Vas Bunga dari Pecahan Kaca
      • Siapkan Alat Terlebih Dahulu
      • Proses Pembuatan Kerajinan Bahan Limbah Anorganik
    • Proses pemasaran

Wirausaha menurut KBBI

Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) Wirausaha atau wiraswasta adalah orang yang pandai atau berbakat dalam mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk pengadaan produk baru, memasarkannya, serta mengatur permodalan operasinya.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa wirausaha adalah orang yang mandiri dalam menciptakan hingga mengenalkan produk yang dibuat pada khalayak. Mandiri dalam artian, ide untuk merancang sampai memasarkan produk, dirancang sendiri tanpa mengikuti gaya produksi dan pemasaran produk orang lain yang sudah lebih dulu ada.

Wirausaha Kerajinan Bahan Limbah berarti melakukan kegiatan wirausaha kerajinan dengan bahan limbah sebagai bahan utamanya. Mulai dari bahan, pengelolaan, proses produksi, sampai pemasaran.

Proses kegiatan Wirausaha Kerajinan Bahan Limbah

Bahan

Apa saja yang termasuk dalam bahan limbah? Berikut adalah pembahasannya.

Jenis dan Karakteristik Bahan Limbah

1. Limbah Organik

Bahan limbah organik adalah bahan limbah yang berasal dari makhluk hidup seperti hewan, tumbuhan, dan manusia. Bahan limbah organik juga adalah bahan yang mampu dengan mudah terurai oleh mikroorganisme. Ada banyak contoh dari limbah organik ini. Seperti tulang ikan, sayuran, sisik ikan, buah-buahan, dan lain-lain.

2. Limbah Anorganik

Bahan limbah anorganik adalah bahan limbah yang berasal dari selain manusia, tumbuhan, juga hewan. Bahan limbah anorganik juga adalah bahan yang tidak dapat dengan mudah terurai oleh mikroorganisme karena sifatnya yang padat dan keras. Contoh dari bahan limbah anorganik seperti plastik, keramik, sampai pecahan kaca.

Pengelolaan Bahan

Tahap kedua dalam Wirausaha Kerajinan Bahan Limbah adalah pengelolaan bahan limbah. Apa saja yang perlu dipersiapkan dalam pengelolaan bahan limbah? Berikut pembahasannya.

1. Pengklasifikasian Bahan Limbah

Sebelum masuk dalam proses produksi, perlu adanya pengklasifikasian atau pengelompokan bahan limbah. Ada dua bahan limbah, organik dan anorganik. Kedua bahan ini, harus dipisahkan karena memerlukan penyikapan yang berbeda. Sehingga, tahap yang paling pertama yang harus dilakukan adalah pengklasifikasian bahan limbah.

2. Mensterilkan Bahan Limbah

Pembersihan perlu dilakukan dalam wirausaha kerajinan bahan limbah. Di mana, satu limbah saja bisa mengandung jutaan kuman yang berbahaya untuk kesehatan. Jadi, tahap pembersihan ini dinilai sangat penting untuk dilakukan.

3. Pengeringan Bahan Limbah

Setelah tahap pembersihan, lalu masuk ke dalam tahap pengeringan, agar bahan lebih mudah untuk digunakan.

4. Pewarnaan Bahan Limbah

Pada tahap ini, sudah mulai masuk ke dalam tahap produksi. Pewarnaan tergantung pada jenis limbah apa yang dipakai.

5. Pengeringan Setelah Pewarnaan Bahan Limbah

Gunanya pengeringan tentu dengan tujuan, agar cat yang digunakan mampu melekat sempurna pada bahan limbah. Cat pun lebih awet dan tahan lama.

Proses Kerajinan

Tahap ketiga dalam Wirausaha Kerajinan Bahan Limbah adalah proses kerajinan bahan limbah. Bagaimana cara memproses bahan limbah menjadi sebuah kerajinan? Apakah ada perbedaan dari segi proses bahan organik dan anorganik? Berikut penjelasannya.

Mengenai Bagaimana cara memproses bahan limbah menjadi sebuah kerajinan tergantung bahan limbah apa yang dipakai. Berikut adalah salah satu contoh dari bahan yang berbeda yakni bahan organik dan anorganik.

Contoh Proses Pembuatan Kerajinan Bahan Limbah Organik

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, limbah organik berarti menggunakan barang atau benda yang sudah dibuang, atau tidak lagi dipakai.

Cara Membuat Kerajinan Aksesoris dari Sisik Ikan

Siapkan Alat Terlebih Dahulu

Alat-alatnya adalah pinset, lem tembak, pewarna (bisa gunakan pilox untuk memudahkan), dan yang terakhir adalah bros.

Proses Pembuatan Kerajinan Aksesoris dari Sisik Ikan

  1. Cuci bersih sisik ikan, kemudian keringkan. Setelah kering sempurna, beri warna menggunakan pilox, lalu keringkan lagi.
  2. Beri lem tembak pada sisik ikan untuk merekatkannya pada bros.
  3. Rekatkan satu persatu sisik ikan menggunakan pinset pada bros.
  4. Bros dengan hiasan sisik ikan sudah jadi dan siap untuk digunakan.

Contoh Proses Pembuatan Kerajinan Bahan Limbah Anorganik

Dengan menggunakan limbah anorganik, berarti mengelola sampah yang dihasilkan dari barang yang bersifat non-hayati,baik produk yang dihasilkan dari proses tambang ataupun produk sintetik.

Cara Membuat Hiasan Pada Vas Bunga dari Pecahan Kaca

Siapkan Alat Terlebih Dahulu

Alat-alatnya adalah lem tembak, pilox, dan vas bunga.

Proses Pembuatan Kerajinan Bahan Limbah Anorganik

  1. Bersihkan pecahan kaca secara hati-hati. Cara membersihkannya bisa dengan dilap saja.
  2. Beri warna pada pecahan kaca menggunakan pilox, lalu keringkan sampai warna menyatu.
  3. Beri lem tembak pada satu sisi vas bunga, kemudian tempelkan pada bagian yang diinginkan pada vas bunga.
  4. Vas bunga pun siap dipakai.

Proses pemasaran

Tahap terakhir dalam Wirausaha Kerajinan Bahan Limbah adalah proses pemasaran. Pemasaran ini, dilakukan dengan memilih pasar yang tepat dalam menjual produk kerajinan bahan limbah.

Sebelum memulai sebuah usaha dan melakukan pemasaran, sebaiknya kamu membuat proposal usaha terlebih dahulu, Apa Itu Proposal Usaha: Beserta Manfaat dan Pertimbangan Penting.

Selain itu, kemasan juga berperan penting. Jadi, buatlah kemasan yang menarik minat dan perhatian calon pembeli, Itulah fungsi utama dari adanya kemasan dalam wirausaha kerajinan bahan limbah.

6 Cara Efektif Belajar Matematika Dengan Cepat

Belajar adalah salah satu kebutuhan yang penting dan diperlukan bagi pelajar, dengan belajar siswa dapat meningkatkan kemampuan mereka sehingga dapat lebih mudah memahami pelajaran. Namun banyak sekali masih sekeliling kita, pelajar sangat sulit dan malas dalam belajar.

Khususnya matematika, sangat penting untuk mengetahui cara efektif belajar matematika agar mudah dan dapat diterima dengan baik. Berikut tuturilmu akan membahas mengenai 6 Cara Efektif Belajar Matematika.

Belajar Matematika? Kenapa Tidak!

Ada banyak alasan yang membuat siswa atau pelajar mengalami malas dan kesulitan dalam belajar diantara lain adalah tidak ada support, merasa kurang memahami materi hingga sulitnya mengakses fasilitas belajar.

Namun tidak banyak juga, ada beberapa pelajar yang menjadikan alasan tidak suka dan tidak memahami salah satu mata pelajaran. Salah satunya adalah mata pelajaran matematika.

Yap, seringkali kita mendengar bahwa Matematika adalah pelajaran yang kurang diminati oleh para pelajar. Bukan tanpa alasan memang, materi yang kebanyakan rumus dan angka membuat para pelajar susah memahami dan mengerti mengenai Matematika.

Namun seperti kata pepatah, tak kenal maka tak sayang. Sebenarnya Matematika adalah mata pelajaran yang cukup mengasyikan jika kita dapat memahaminya dengan betul dan mendapatkan cara efektif belajar matematika.

Ada banyak cara sebenarnya untuk memahami dan mengenal Matematika lebih mudah. Tentunya, yang paling pertama adalah kita menanamkan mindset bahwa Matematika bukanlah suatu hal yang harus ditakutkan dan dihindari.

Cara efektif belajar matematika

Berikut ini tuturilmu menyiapkan, beberapa tips dan trik cara efektif belajar belajar matematika dan mudah dipahami :

1. Membuat Diri Senyaman Mungkin Ketika Belajar dan Rubah Pola Pikir

Membuat diri senyaman mungkin merupakan cara efektif belajar matematika yang paling pertama dan paling mudah untuk dilakukan.

Kita harus membuat ruangan atau diri kita senyaman mungkin misalnya, ketika belajar sendiri dirumah kita bisa belajar Matematika dengan mendengarkan musik yang membuat kita nyaman dan mudah memahami apa tujuan dari materi tersebut, lalu tentukan jam atau waktu ketika kita hendak belajar matematika.

Misalnya kita nyaman dan belajar lebih mudah dipahami ketika malam hari, nah luangkan waktu dimalam hari untuk belajar Matematika. Dan ini yang paling utama, rubah pola pikirmu mengenai Matematika, jika selama ini kamu menganggap Matematika itu sulit dan susah dipahami. Mulai dari sekarang ubah pola pikirmu menjadi Matematika itu lebih menyenangkan, agar cara efektif belajar matematika bisa kamu terima dengan baik.

2. Tulis Rumus-Rumus Matematika Dicatatan Khusus Dengan Semenarik Mungkin

Nah hal ini perlu dilakukan, kamu harus menyiapkan satu buku catatan khusus yang akan kamu gunakan sebagai buku catatan khusus matematika. Lalu catatlah rumus-rumus pelajaran Matematika dengan semenarik mungkin dan membuatmu menyenangkan ketika melihat dan membacanya.

3. Jika Tidak Bisa, Jangan Sesekali Menghapal Rumus Tetapi Cobalah Untuk Memahami Konsep Rumus Tersebut

Nah, setelah kamu mencatat rumus-rumus Matematika yang telah kamu catat dengan rapih dan semenarik mungkin. Sekarang coba buka catatan tersebut kemudian pahami dan kenali konsep rumus tersebut dengan betul-betul. Jika kamu tidak bisa, jangan sesekali menghapal rumus tersebut.

Hal itu akan sia-sia sebenarnya jika kamu hanya menghapal rumus tetapi tidak memahami betul konsep rumusnya. Sebaliknya, jika kamu memahami rumus tersebut dan mengenali konsep rumus itu dengan baik lama-kelamaan apalagi jika kamu terus berlatih menggunakan rumus tersebut. Kamu akan dengan sendirinya hapal rumus tersebut, dan ini merupakan cara efektif belajar matematika yang akan kamu sukai.

4. Pelajari Trik-trik Mudah Mengenai Matematika Di Youtube

Melihat youtube untuk menonton bagaimana trik dan memecahkan soal matematika lebih cepat itu dapat membantumu lebih memahami pelajaran Matematika. Ada banyak channel youtube yang membahas Matematika, mulai dari trik-trik menyelesaikan soal matematika hingga video membahas matematika yang lebih menyenangkan seperti bermain games atau dan lain-lain.

5. Sering Berdiskusi dan Mengerjakan Latihan Soal Matematika Bersama Temanmu

Belajar akan lebih mengasyikan jika bersama-sama, hal ini bisa kamu terapkan. Kamu bisa belajar mengerjakan soal latihan matematika bersama temanmu yang jago matematika. Hal ini dapat kamu lakukan untuk menciptakan suasana belajar yang lebih nyaman dan mengasyikan tentunya, selain itu kamu juga dapat bertanya-tanya kepada temanmu mengenai materi yang belum kamu pahami.

6. Duduklah Didepan Saat Pelajaran Matematika Berlangsung dan Jangan Sungkan Bertanya Kepada Guru

Cara efektif belajar matematika yang terkahir adalah penempatan posisi kamu saat belajar matematika disekolah. Bukan tanpa alasan, duduk didepan dan duduk dibelakang tentu sangat berbeda.

Ketika kamu mendapatkan pelajaran matematika disekolah, jangan ragu untukmu duduk didepan sekali. Duduk didepan sekali dapat membuatmu lebih focus dalam mendengar materi yang disampaikan oleh gurumu.

Nah ini yang paling penting, ketika ada satu materi yang tidak kamu pahami dan sulit menurutmu. Segeralah untuk bertanya kepada gurumu, guru akan senang hati menjawab pertanyaan dari siswanya.

Jangan sungkan untuk bertanya, karena kebanyakan diantara kita bahwa ketika guru menjelaskan kemudian ia bertanya kepada muridnya apakah materi yang ia sampaikan dapat dipahami, kebanyakan murid menjawab memahami dan mengiyakannya saja tidak peduli meskipun ia tidak memahami dan belum mengerti.

Biasanya hal ini disebabkan karena malu bertanya dan takut, mulai sekarang ayo jangan sia-siakan kesempatanmu belajar, dan segera bertanya apabila ada materi yang belum kamu pahami.

Penutup

Nah itulah artikel dari tuturilmu yang mungkin bisa kamu coba dalam memahami dan mencoba cara efektif belajar matematika dan menyenangkan, sebenarnya kamu tidak dituntut untuk jago matematika akan tetapi alangkah ruginya saja kamu menyia-nyiakan pelajaran yang diberikan dan kamu tidak memahaminya sama sekali.

Mulai sekarang, jangan ragu untuk memahami dan mengenal serta belajar matematika lebih lanjut. Siapa tahu suatu saat nanti kamu memilih Matematika sebagai salah satu jurusanmu ketika kamu lanjut di pendidikan tinggi.

Interaksi Sosial Adalah: Syarat, Ciri, dan Proses

Interaksi sosial adalah sesuatu yang sangat dibutuhkan dan pasti terjadi dalam kehidupan kita sehari-hari. Manusia sebagai makhluk sosial akan selalu membutuhkan bantuan dari orang lain untuk bisa memenuhi kebutuhan hidupnya.

Saat menerima bantuan orang lain tersebut, kita sebagai manusia akan melakukan interaksi dengan manusia lainnya. Dalam sosiologi, bentuk bentuk hubungan antarmanusia tersebut disebut dengan interaksi sosial.

Pada postingan tuturilmu kali ini, kita akan belajar mengenai interaksi sosial adalah sebagai proses sosial. Selain itu, kamu juga dapat mempelajari bentuk-bentuk interaksi sosial tersebut.

Daftar Isi

  • Proses sosial dan interaksi sosial
  • Pengertian Interaksi Sosial
  • Ciri-ciri interaksi sosial
  • Syarat Terjadinya Interaksi Sosial
    • Kontak sosial
    • Komunikasi
  • Sifat-sifat interaksi sosial
  • Penutup

Proses sosial dan interaksi sosial

Kehidupan antar sesama manusia dapat dilihat dari segi statis (struktur masyarakat) dan segi dinamis (proses sosial). Proses sosial dapat terjadi saat masing-masing indivdu dan kelompok saling bertemu dan melakukan interaksi.

Interaksi sosial juga merupakan sebuah hubungan antarindividu, antara individu dengan kelompok, dan antarkelompok. Interaksi sosial menyebabkan adanya proses sosial pada suatu masyarakat.

Proses sosial dapat menyebabkan timbulnya perubahan dan perkembangan dalam lingkungan masyarakat. Sebagai makhluk sosial, manusia mempunyai hasrat untuk berkomunikasi, bekerja sama dengan orang lain, dan bergaul. Keinginan untuk berkomunikasi tersebut akan muncul secara alami dari dalam diri manusia itu sendiri.

Karena hal tersebutlah, interaksi dengan orang lain merupakan suatu kebutuhan mendasar yang muncul dari dalam diri manusia itu sendiri.

Pengertian Interaksi Sosial

Apabila kita pahami secara etimologis, interaksi berasal kata inter- (yang artinya berbalas-balasan) dan aksi (yang artinya tindakan). Jadi bisa disimpulkan, interaksi berarti tindakan yang saling berbalasan.

Interaksi sosial adalah hubungan sosial yang dinamis antarindividu, antarkelompok, dan antara individu dengan kelompok.

Namun penting untuk tetap diingat, dalam interaksi tersebut terjadi hubungan timbal balik antarkeduanya. Kimbal Young dan Raymond W. Mack pernah mengemukakan bahwa interaksi sosial merupakan suatu hubungan hubungan sosial yang dinamis yang dimana menyangkut hubungan antarindividu, antarkelompok, serta juga individu dan kelompok.

Apabila ada dua orang saling bertemu lalu bertegur sapa, maka dengan begitu interaksi sosial telah terjadi saat itu juga. Bahkan, apabila ada dua orang bertemu walaupun mereka tidak melakukan tegur sapa, interaksi sosial tetap disebut terjadi.

Kesan yang muncul dalam diri seseorang akan sangat menentukan tindakan apa yang akan dilakukannya. Dalam suatu interaksi sosial, individu ataupun kelompok dapat bekerja sama atau berkonflik.

Interaksi bisa dilakukan dengan secara langsung atau tidak langsung, formal atau informal. Contoh dari hubungan kerja sama adalah tim sepak takraw dalam sebuah pertandingan, sedangkan contoh hubungan konflik adalah debat calon presiden. Contoh hubungan formal adalah pemberian tugas yang dilakukan oleh atasan kepada bawahan, sedangkan contoh hubungan informal adalah perbincangan mengenai kampung halaman oleh dua orang teman yang sudah lama tidak bertemu.

Ciri-ciri interaksi sosial

Menurut Charles P. Loomis, ciri-ciri dari interaksi sosial adalah sebagai berikut:

  1. Jumlah dari pelaku biasanya lebih dari seorang.
  2. Komunikasi antarpelaku menggunakan simbol dan juga lambang
  3. Adanya dimensi waktu masa lalu, masa kini, dan masa mendatang.
  4. Ada suatu tujuan yang hendak dicapai.

Syarat Terjadinya Interaksi Sosial

Menurut Soerjono Soekanto pada tahun 1994, interaksi sosial bisa saja terjadi apabila terpenuhinya 2 syarat, yaitu kontak sosial dan juga komunikasi.

Kontak sosial

Dalam pandangan sosiologi, kontak sosial sangat mungkin terjadi dengan hubungan fisik ataupun tanpa hubungan fisik. Kontak sosial dengan hubungan fisik, contohnya adalah saat kita menyentuh bahu orang yang kita sapa. Kontak sosial tanpa hubungan fisik, misalnya komunikasi melalui sosial media, telefon, email, dan sebagainya.

Apabila dilihat dari pelakunya, kontak sosial bisa dibedakan menjadi :

  1. Kontak sosial antarindividu. Misalnya, seorang murid berbincang dengan gurunya.
  2. Kontak sosial antarkelompok. Misal, sebuah PT memberi order pekerjaan kepada PT lain.
  3. Kontak sosial antara individu dengan kelompok. Misal, salah seorang narasumber berbicara di hadapan para peserta seminar.

Komunikasi

Komunikasi juga memuat berbagai komponen, diantaranya yaitu :

  1. Komunikator, yaitu salah seseorang ataupun kelompok orang yang menyampaikan perasaan, pesan, pendapat, gagasan, atau pokok-pokok pikiran kepada orang atau kelompok lain.
  1. Pesan, yaitu segala sesuatu yang disampaikan oleh komunikator. Pesan disini bisa saja berupa instruksi, informasi, pikiran, dan perasaan.
  1. Komunikan, yaitu seseorang atau sekelompok orang yang menerima perasaan, pesan, pokok pokok pikiran, ataupun juga pendapat dari pihak lain
  1. Media, yaitu suatu sarana yang digunakan untuk menyampaikan pesan. Media komunikasi bisa dalam bentuk tulisan, gambar, lisan dan sebagainya.
  2. Efek, yaitu perubahan yang telah terjadi pada komunikan sesudah mendapatkan pesan dari komunikator.

Dengan adanya komunikasi, dapat menimbulkan kontak sosial. Akan tetapi perlu untuk diketahui, adanya kontak sosial belum tentu menimbulkan sebuah komunikasi. Contohnya saja apabila ada seorang turis berbicara dalam bahasa Inggris kepada tukang pentol yang tidak bisa berbahasa Inggris.

Kontak sosial antara turis dan tukang pentol disini sudah terjadi, akan tetapi tidak ada komunikasi yang dikarenakan komunikan tidak dapat memahami pesan yang disampaikan komunikator tersebut. Interaksi sosial juga dapat terjadi melalui komunikasi nonverbal.

Setiap pihak bisa saja menyadari keberadaan pihak lain yang dapat menyebabkan perubahan pada perasaan. Contohnya saja, seseorang memakai parfum yang aromanya sangat menyengat sehingga orang yang berjalan dan melewatinya bisa saja menoleh.

Kesan yang timbul dalam pikiran orang yang berpapasan tadi mendorongnya untuk menolehkan kepala dan mencari tahu asal aroma yang menyengat tersebut.

Sifat-sifat interaksi sosial

Kontak sosial juga memiliki sifat-sifat, yaitu sebagai berikut :

  1. Bersifat positif apabila menghasilkan kerja sama dan bersifat negatif apabila menghasilkan konflik.
  2. Bersifat sekunder jika melalui suatu perantara. Misalnya, percakapan melalui sosial media. Kontak sosial sekunder dapat terjadi secara langsung ataupun juga tidak langsung.
  3. Secara langsung, misalnya guru memanggil siswa agar menghadap. Kontak sosial sekunder tidak langsung, misalnya guru memanggil orang tua siswa melalui siswa itu sendiri.
  4. Bersifat primer apabila para pelaku interaksi bertemu muka secara langsung. Misalnya, dosen mengajar mahasiswa di ruangan.

Penutup

Komunikasi tidak bisa dihindarkan untuk terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Dan penting bagi kita untuk bisa berkomunikasi dengan baik dan benar, agar lawan berbicara kita, bisa nyaman mendengarkan dan memberikan feedback yang baik pula.

Pendidikan – Investasi Terbaik untuk Masa Depan

Pendidikan merupakan investasi terbaik untuk masa depan, tidak hanya bagi individu tetapi juga bagi masyarakat dan negara. Pendidikan memungkinkan seseorang untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang diperlukan untuk sukses dalam kehidupan. Seiring dengan perkembangan zaman, penting bagi kita untuk terus mengikuti perkembangan dan memastikan bahwa pendidikan yang diterima relevan dan sesuai dengan tuntutan zaman.

Pendidikan adalah kunci untuk membuka pintu kesuksesan. Dalam era digital saat ini, keterampilan teknologi dan kemampuan bahasa asing sangatlah penting. Oleh karena itu, sekolah dan universitas harus menyesuaikan investasi mereka agar sesuai dengan kebutuhan zaman. Selain itu, pemerintah juga harus memberikan perhatian khusus untuk memastikan bahwa pendidikan terjangkau dan bermutu untuk semua lapisan masyarakat.

Namun, bukanlah tanggung jawab sekolah dan universitas saja. Pendidikan juga harus dimulai dari rumah, dengan memberikan perhatian yang cukup pada anak-anak sejak dini. Orang tua harus memastikan bahwa anak-anak mereka mendapatkan investasi yang memadai dan juga memotivasi mereka untuk terus belajar dan berkembang.

Dalam dunia yang semakin kompleks dan berubah dengan cepat, penting bagi kita untuk menghargai nilai investasi dan memastikan bahwa setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan kurikulum yang berkualitas. Sebuah investasi di pendidikan akan selalu menghasilkan keuntungan dalam jangka panjang, tidak hanya bagi individu tetapi juga bagi masyarakat dan negara secara keseluruhan.

Pendidikan adalah salah satu faktor penting yang mempengaruhi perkembangan seseorang. Dalam konteks sosial, kurikulum merupakan kunci penting dalam mendorong kemajuan suatu bangsa. Hal ini karena pendidikan memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mencapai kesuksesan dalam berbagai bidang.

Namun, masalah tidak hanya terletak pada kurikulum dan sistem pengajaran yang diterapkan. Masih banyak faktor lain yang mempengaruhi kualitas pendidikan di suatu negara. Faktor-faktor seperti tingkat kemiskinan, ketersediaan fasilitas, dan kualitas guru juga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kualitas pendidikan.

Oleh karena itu, upaya untuk meningkatkan pendidikan harus menjadi tanggung jawab bersama seluruh komponen masyarakat. Tidak hanya pemerintah, namun seluruh stakeholder pendidikan harus berperan aktif dalam mengoptimalkan kualitas pendidikan.

Di sisi lain, individu juga harus memperhatikan pentingnya pendidikan dalam kehidupan mereka. Dalam era globalisasi dan digitalisasi, persaingan semakin ketat dan peluang semakin terbuka. Oleh karena itu, pendidikan menjadi sangat penting sebagai bekal untuk meraih kesuksesan dalam berbagai bidang.

Dalam mengembangkan kualitas pendidikan, teknologi juga dapat dimanfaatkan sebagai alat bantu. Dengan teknologi, pendidikan dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat tanpa terkendala oleh faktor jarak dan waktu. Hal ini memberikan peluang untuk meningkatkan kualitas pendidikan secara menyeluruh dan merata di seluruh pelosok negara.

Dengan memperhatikan pentingnya pendidikan dan bekerja sama untuk meningkatkan kualitas pendidikan, diharapkan akan tercipta generasi yang lebih cerdas, kreatif, dan inovatif. Generasi yang mampu bersaing secara global dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan bangsa dan negara.

Tentang Pentingnya Pendidikan Investasi Karakter di Sekolah

Investasi Pendidikan karakter merupakan suatu aspek yang penting dalam pendidikan anak-anak. Dalam dunia pendidikan, selain pengetahuan akademis, pendidikan karakter juga menjadi fokus yang utama. Pendidikan karakter bertujuan untuk membentuk kepribadian yang baik pada setiap anak dan membantu mereka untuk mengambil keputusan yang tepat dalam kehidupan.

Salah satu tempat di mana pendidikan karakter dapat diajarkan secara sistematis adalah di sekolah. Sekolah dapat membantu membentuk karakter anak melalui metode pembelajaran yang diterapkan. Beberapa nilai karakter yang dapat diajarkan di sekolah antara lain: jujur, disiplin, tanggung jawab, kreatif, inovatif, dan berpikir kritis.

Pendidikan karakter juga dapat membantu anak-anak dalam membangun hubungan sosial yang baik. Dalam pembelajaran pendidikan karakter, anak-anak diajarkan untuk saling menghargai dan toleransi terhadap perbedaan. Hal ini akan membantu anak-anak dalam membangun hubungan yang baik dengan teman-teman mereka di sekolah, serta membantu mereka untuk lebih memahami perbedaan budaya dan agama.

Selain itu, pendidikan karakter juga dapat membantu anak-anak dalam mempersiapkan masa depan mereka. Nilai-nilai karakter yang dipelajari di sekolah dapat membantu anak-anak untuk lebih siap menghadapi berbagai tantangan dalam hidup, seperti tekanan akademis, pekerjaan, dan interaksi sosial. Pendidikan karakter juga dapat membantu anak-anak untuk memiliki pemahaman yang lebih baik tentang dunia dan mengembangkan kemampuan untuk berpikir kritis.

Karena itu, sangat penting bagi sekolah untuk menanamkan pendidikan karakter pada siswa. Dengan memperkuat nilai-nilai karakter dalam diri siswa, diharapkan siswa dapat mengembangkan kepribadian yang lebih baik, sehingga menjadi individu yang sukses dan berkontribusi positif untuk masyarakat.

Pengertian dan Jenis-Jenis Verb Beserta Contoh Lengkap

Ingin mempelajari hal baru, haruslah dilakukan step by step atau selangkah demi selangkah. Contohnya dalam belajar Bahasa Inggris. Pelajarilah hal yang dasar dan umum terlebih dahulu. Bisa dimulai dengan memahami Jenis-jenis Verb Beserta Contohnya Dalam Bahasa Inggris.

Sebelum membahas mengenai Jenis-jenis Verb Beserta Contohnya Dalam Bahasa Inggris pastikan dulu, sudah mempunyai dasar minimal mengetahui pengertian dari verb.

Pengertian Verb

Dalam artian Bahasa Inggris, Verb adalah kata kerja. Di mana, fungsi dari kata kerja adalah menerangkan atau menjelaskan suatu aktivitas, perbuatan, dan kegiatan yang dilakukan oleh makhluk hidup. Entah itu manusia, hewan, sampai tumbuhan.

Verb (verba) yang menerangkan perbuatan seseorang, dapat dikenali lewat ciri-cirinya. Ada beberapa ciri-ciri dari verb ini. Bagi yang kesulitan mengenali kata kerja, bisa melihat ciri-ciri berikut.

Ciri-Ciri Verb

  1. Ciri yang pertama, kata kerja selalu mempunyai makna yang bersifat aktivitas atau atau perbuatan.
  2. Ciri yang kedua, ada proses yang terjadi.
  3. Ciri yang ketiga, kata kerja pada umumnya, diikuti dengan imbuhan me-, di-, di-kan, me-kan, ber-an, memper-an, dan memper-i

Kalau sudah paham dan tahu mengenai verb dan ciri-cirinya, pembahasan dilanjut dengan membahas Jenis-jenis Verb Beserta Contohnya Dalam Bahasa Inggris. Berikut pembahasannya.

Jenis-Jenis Verb Beserta Contoh Dalam Bahasa Inggris

Berhubung pembahasan mengenai jenis, berarti akan ada banyak sekali macam dan rupa dari verb ini. Untuk itu, akan dilakukan pengklasifikasian atau pengelompokkan berdasarkan lawan verb (antonim). Ada transitive dan intransitiveaction dan stativefinite dan non-finitelinking dan causative verbregular dan irregular verb. Berikut adalah penjelasan secara singkatnya disertai dengan contoh.

1. Transitive dan Intrasitive Verb

Transitive Verb adalah kata kerja yang diikuti dengan objek langsung (direct object) yang akan menerima sebuah aksi dari subyek (subject). Ada pun Intransitive Verb berbanding terbalik dengan Transitive Verb karena aksi yang dilakukan oleh subyek tidak ada kontribusi atau keterlibatan dengan objek langsung.

Contoh Kata dari Transitive dan Intransitive Verb

1. Transitive

  • Want
  • send
  • buy
  • hit
  • bring

2. Intransitive

  • Work
  • sneeze
  • come
  • listen
  • arrive

Kalimat Contoh Transitive dan Intransitive Verb (Yang dicetak tebal adalah verb)

1. Transitive

  • She bring me a bag (Dia membawakan saya tas).

2. Intransitive Verb

  • Juan always listen to the conversation well (Juan selalu mendengarkan pembicaraan dengan baik).

2. Regular dan Irregular

Regular Verb adalah kata kerja yang pada umumnya berbentuk waktu lampau (past tense/verb 2) dan partisip masa lalu (past participle/verb 3) didapatkan dari penambahan suffix –d atau –ed pada ruang dasar (base form). Ada pun Irregular Verb berbanding terbalik dengan Regular verb karena bentuk past tense dan past participle dari irregular verb lebih banyak macamnya (bervariasi).

Contoh Kata dari Regular dan Irregular

1. Reguler

  • Walk
  • put
  • help
  • live
  • arrive

2. Irregular

  • Taste
  • run
  • sing
  • come
  • meet

Kalimat Contoh Regular dan Irregular (Yang dicetak tebal adalah verb)

1. Regular

  • Cat walk on bed (Kucing berjalan di atas kasur)

2. Irregular

  • Teacher come late (Guru datang terlambat)

3. Action dan Stative Verb

Action Verb adalah kata kerja yang digunakan untuk menyatakan subyek sedang dalam suatu aksi. Ada pun Stative Verb berbanding terbalik dengan Action Verb karena Stative Verb digunakan untuk menyatakan kondisi atau suasana yang tidak berubah.

Contoh Kata dari Action dan Stative Verb

1. Action

  • Walk
  • play
  • study
  • eat
  • listen

2. Stative

  • Owe
  • seem
  • have
  • love
  • prefer

Kalimat Contoh Action dan Stative Verb (Yang dicetak tebal adalah verb)

1. Action

  • Juan and Olivia walk hand in hand. (Juan dan Olivia berjalan bergandengan).

2. Stative

  • They have a table. (Mereka punya sebuah meja).

4. Finite dan Non-Finite Verb

Finite Verb merupakan sebuah kata kerja yang secara langsung dipengaruhi oleh tense yakni present atau past dan juga agreement (persesuaian) dengan subyek dalam hal personal (first/second/third) dan number. Non-Finite Verb berbanding terbalik dengan Finite karena Non-Finite Verb tidak dipengaruhi oleh tenseagreement, maupun number.

Contoh Kata dari Finite dan Non-Finite Verb

1. Finite

Merupakan kelompok kata dari transitive dan intransitiveregular dan irregularaction dan stativelinking verb dan auxiliary verb.

2. Non-Finite

Merupakan kelompok kata dari present participlepast participle infinitive, dan bare infinitive.

Kalimat Contoh Finite dan Non-Finite Verb (Yang dicetak tebal adalah verb)

1. Finite

  • You are fast (Kamu cepat)

2. Non-finite

  • You’re grow so slow. (Kamu tumbuh begitu lambat).

5. Linking Verb

Linking Verb adalah penghubung antara kalimat subjek (subject sentence) dengan deskripsinya.

Contoh Kata dari Linking Verb

  • Smell
  • look
  • taste
  • sound
  • feel

Kalimat Contoh Linking Verb (Yang dicetak tebal adalah verb)

  • You look beautiful (kamu terlihat cantik)

6. Causative Verb

Causative Verb digunakan untuk menunjukkan bahwa subject yang dilakukan seseorang adalah suatu aksi. Contoh yang paling populer adalah:

  • Have
  • Let
  • Make
  • Get

Kalimat Contoh Causative Verb (Yang dicetak tebal adalah verb)

  • She let me see his phone. (Dia membiarkan saya melihat ponselnya).

Penutup

Cukup mudah bukan mempelajari Pengertian dan Jenis-Jenis Verb Beserta Contoh Lengkap. Selain Verb, ada juga Noun yang wajib untuk kamu ketahui, untuk mempelajari tentang Noun, kamu bisa melihat artikel tuturilmu sebelumnya yang membahas mengenai Pengertian dan jenis-jenis noun beserta contoh lengkap.